ads

Wednesday, January 20, 2021

MATERI ASJ 11 - E. Web Server- a. Menguji konfigurasi Web/HTTP Server (20 Januari 2021)

 E. Web Server-  (20 Januari 2021) ASJ XI

a. Menguji konfigurasi Web/HTTP Server

Beberapa contoh web server yang paling banyak digunakan diantaranya adalah Apache, Apache Tomcat, Microsoft Internet Information Services (IIS), Nginx, Lighttpd.

 

Fitur-fitur standar web server adalah HTTP, Logging, Virtual Hosting, Pengaturan Bandwidth, Otektifikasi, Kompresi Konten, HTTPS.

 

HTTP (Hypertext Transfer Protocol) adalah protokol yang digunakan oleh web server dan web browser untuk dapat berkomunikasi antara satu sama lain. Sedangkan HTTPS (Hypertext Transfer Protocol Secure) merupakan versi aman (secure) dari HTTP. Protokol HTTP menggunakan port 80 dan protokol HTTPS menggunakan port 443. Untuk mengenal dan membedakan keduanya, anda bisa


lihat pada saat anda mengakses suatu halaman website apakah berwalan http:// atau https://.

 

Cara kerja Web server pada dasarnya hanya ada 2 (dua), yaitu Menerima permintaan (request) dari client, dan Mengirimkan apa yang diminta oleh client (response).

Penjelasan gambar :

 

1)   client (user) akan meminta suatu halaman ke (web) server untuk ditampilkan di komputer client. Misalnya client mengetikkan suatu alamat (biasa disebut URL) di browser http://www.google.com. Client menekan tombol Enter atau klik tombol Go pada browser. Melalui media jaringan dan melalui protokol http, ini merupakan proses HTTP Request.

 

2)   Webserver mendapat permintaan halaman utama google dari client, server akan mencari di komputernya halaman sesuai permintaan. Jika ditemukan,

 

maka halaman yang diminta akan dikirimkan ke client, namun jika tidak ditemukan, maka server akan memberi pesan “404. Page Not Found”, yang artinya halaman tidak ditemukan, proses ini disebut dengan HTTP Respon.

 

Konfigurasi Web/HTTP Server :

 

1)    Install Apache ubuntu@linux:~$ sudo su ubuntu@linux:~$ sudo apt-get install apache2

 

2)    Instal database server (berfungsi sebagai penyedia layanan pengelolaan basis data dan melayani komputer atau aplikasi basis data yang menggunkan model client-server).

 

ubuntu@linux:~$ sudo apt-get install mysql-server

 

3)    Install PHP (bahasa pemrograman script, web yang bekerja disisi server) ubuntu@linux:~$ sudo apt-get install php5


4)    Instal Mysql untuk apache

                 ubuntu@linux:~$ sudo apt-get install libapache-mod-acct-mysql 

                ubuntu@linux:~$ sudo apt-get install php5-mysql

 

5)    Instalasi phpmyadmin

                 ubuntu@linux ~$ sudo apt-get install phpmyadmin

 

b.   Menguji konfigurasi securing Web / HTTP Server

 

Hypertext Transfer Protocol Secure (HTTPS) memiliki pengertian yang sama dengan HTTP hanya saja HTTPS memiliki kelebihan fungsi di bidang keamanan (secure). HTTPS menggunakan Secure Socket Layer (SSL) atau Transport Layer Security (TLS) sebagai sublayer dibawah HTTP aplikasi layer yang biasa. HTTP di enkripsi dan deskripsi dari halaman yang di minta oleh pengguna dan halaman yang di kembalikan oleh web server. Kedua protokol tersebut memberikan perlindungan yang memadai dari serangan eavesdroppers, dan man in the middle attacks. Pada umumnya port yang digunakan HTTPS adalah port 443. Tingkat keamanan tergantung pada ketepatan dalam mengimplementasikan pada browser web dan perangkat lunak server dan didukung oleh algoritma penyandian yang aktual. Oleh karena itu, pada halaman web digunakan HTTPS, dan URL yang digunakan dimulai dengan „https://‟.

 

Administrator akan membuat sertifikat kunci publik untuk server web. Sertifikat ini dapat dibuat untuk server berbasis Linux dengan aplikasi seperti Open SSL yang ssl atau gensslcert SuSE. Sertifikat ini harus ditandatangani oleh otoritas sertifikat satu bentuk atau lain, yang menyatakan bahwa pemegang sertifikat adalah siapa yang mereka ajukan. Web browser pada umumnya didistribusikan dengan penandatanganan sertifikat otoritas sertifikat utama, sehingga mereka dapat memverifikasi sertifikat yang ditandatangani oleh mereka.

 

Bila menggunakan koneksi https, server akan merespon koneksi awal dengan menawarkan daftar metode enkripsi mendukung. Sebagai tanggapan, klien memilih metode sambungan, Klien dan sertifikat server melakukan pertukaran untuk otentikasi identitas mereka. Setelah dilakukan kedua belah pihak bertukar informasi terenkripsi. Sertifikat Kebanyakan diverifikasi oleh pihak ketiga sehingga klien yakin bahwa kuncinya adalah aman. Konfigurasi HTTPS


1)   Mengaktifkan mode ssl ubuntu@linux:~$ sudo a2enmod ssl

2)   Selanjutnya kita restart apache ubuntu@linux:~$ sudo service apache2 restart

3)   Buat sebuah folder untuk menyimpan server key dan sertifikat dan simpan di folder apache

ubuntu@linux:~$ sudo mkdir /etc/apache2/ssl

4)   Bagian ini adalah bagaimana membuat Sertifikat SSL

ubuntu@linux:~$ openssl req -x509 -nodes -days 730 -newkey rsa:2048 -

keyout /etc/apache2/ssl/apache.key -out /etc/apache2/ssl/apache.crt

Output dari perinta di atas:

You are about to be asked to enter information that will be incorporated into your certificate request.

 

What you are about to enter is what is called a Distinguished Name or a DN.

 

There are quite a few fields but you can leave some blank

For some fields there will be a default value,

If you enter '.', the field will be left blank.

-----

Country Name (2 letter code) [AU]:ID

 

State or Province Name (full name) [Some-State]:Medan Locality Name (eg, city) []:MDN

 

Organization Name (eg, company) [Internet Widgits Pty Ltd]:smk Organizational Unit Name (eg, section) []:network

 

Common Name (e.g. server FQDN or YOUR name) []:universitas.com Email Address []:smk@gmail.com

 

5)   Komponen apache yang menunjukkan dimana letak website disimpan ada pada file default berada di /etc/apache2/sites-available/default. Itu adalah salah satu komponen apache yang menunjukkan letak alamat website. Secara default file ini merujuk ke /var/www/. Didalam /etc/apache2/sites-available/ terdapat 2 file, yang satu adalah file default dan yang kedua adalah default-ssl.

Buka File default-ssl

ubuntu@linux:~$ sudo nano /etc/apache2/sites-available/default-ssl <VirtualHost _default_:443>

ServerAdmin webmaster@localhost ServerName www.smk.com DocumentRoot /var/www/www2

#  Tambahkan baris ini di file default-ssl

SSLEngine On

 

SSLCertificateFile /etc/apache2/ssl/apache.crt

 

SSLCertificateKeyFile /etc/apache2/ssl/apache.key

 

Selanjutnya cari baris ini dan berikan tanda comment (#):

 

#  SSLCertificateFile /etc/ssl/certs/ssl-cert-snakeoil.pem

 

#  SSLCertificateKeyFile /etc/ssl/private/ssl-cert-snakeoil.key Save lalu exit.


6)   Aktifkan website default-ssl. ubuntu@linux:~$ Sudo a2ensite default-ssl

7)   Baiklah semuanya telah selesai, sekarang restart apache kita. Sudo service apache2 restart

 

8)   Selesai

Ada perbedaan diantara sertifikat yang gratis, dan yang berbayar sekaligus verified. Perbedaan ini sangat jelas ketika kita pertama kali membuka url tersebut di browser kita.

 

Untuk yang gratis buatan kita sendiri, akan tampil seperti ini :



4 comments:

  1. NAMA : SIVA AINURROHMAH
    KLS : XI TKJ 1

    ReplyDelete
  2. NAMA : NURUL FAUZIAH
    KLS :XI TKJ 2

    web server yg paling banyak di gunakan di antaranya adalah apache,apache tomchat, microsoft internet information service (IIS),nginx,lighttpd.
    fitur fitur standar web server adalah HTTP logging,virtual hosting
    pengaturan bandwidth otektifikasi,koperasi konten,HTTPS
    HTTP(hypertext transfer protocol)
    adalah protokol yg di gunakan oleh web server dan web browser untuk dapat berkomunikasi antara satu sama lain.

    ReplyDelete